Ase El-Kalami adalah nama sastra dari Aswin Elfazuri. Saat ini berprofesi sebagai Trainer di salah satu perusahaan farmasi nasional terkemuka di Indonesia, setelah sebelumnya pernah menjadi guru di beberapa sekolah dan bimbingan belajar. Kecintaannya pada tanah kelahirannya Belitong telah mendorongnya untuk menciptakan novel ini.
Cara bertutur yang santai, keseharian, dan keindahan bahasa yang disertai repetisi akan menggugah semangat para pembaca untuk memaknai banyak kearifan lokal yang banyak tersebar di sekeliling kita.
Untuk tahap awal, buku ini mulai awal Mei 2012 akan diterbitkan dan dapat dipesan melalui self publishing online di www.nulisbuku.com.
Untuk memenuhi permintaan dari beberapa sobat dan kerabat, maka secara rutin akan dipostingkan di blog ini beberapa potongan cerita dari buku "Syair Keranjang Pempang" agar dapat diketahui dan difahami gambaran singkat dari buku tersebut.
Akhirnya, selamat berburu buku di www.nulisbuku.com. Terima kasih tak terhingga atas respons positif dari setiap Pembaca dan Pembeli buku "Syair Keranjang Pempang". Sukses untuk kita semua, semoga!
Selamat atas diterbitkannya sebuah Karya Novel "Syair Keranjang Pempang". Semoga sukses diterima masyarakat yang ingin mengenal lebih jauh kearifan budaya lokal Belitong.
BalasHapusSalam Semangat,
effendi bepe (penulis)
http://daharaprize.com/index.php/bisnis?page=shop.product_details&flypage=flypage.tpl&product_id=146&category_id=3
Senang dan bahagia rasa hati pak, karena Bapak menjadi orang pertama yang comment di blog sederhana ini. Tks atas kesempatan berbagi yang sangat luar biasa selama ini. Semangat pagi, selalu dan selalu pagi yang indah dan menyenangkan.
BalasHapus"Syair keranjang Pempang" akhirnya bisa dinikmati oleh banyak kalangan mulai sekarang. Beberapa bulan yang lalu saya telah menerimanya langsung dari ASE ketika kita berkesempatan jumpa di Jakarta. Setelah itu, buku ini ikut melanglang Nusantara.
BalasHapusSaya merekomendasikan bagi teman-teman sekalian untuk membacanya, maka kita akan merasa berada di tanah Belitong yang sebenarnya.
Selamat menikmati sajian sastra menarik ini, dan tentu saja....SELAMAT kepada ASE, teruslah berkarya dan tetap menjadi kebanggaanku dari jauh...
Salam hangat penuh semangat !
ARS
Hidup ini bukan sebuah kebetulan, kita hanya berjalan pada skenario yg telah ditulis oleh Sang Maha Perencana. Begitu yg diucapkan pak Adhe bbrp thn lalu.
BalasHapusSungguh perjalanan pertemuan dgn beliau telah banyak menginspirasikanku. Beliau selalu jd role model yg luar biasa bagiku, karenanya dlm buku kedua nanti, sosok spt beliau menjadi salah satu yg kutuliskan.
Sangat tidak berlebihan bila beliau menjadi orang pertama setelah istri dan anakku yg mendapatkan "skripsi Syair Keranjang Pempang" di awal thn. Nyaris mirip skripsi krn tebalnya.
Terima kasih atas semua bimbingan dari "kakek guru", saya murid ke-13 siap menuruni bukit, menjelajahi lembah, dan menebarkan semangat di sepanjang perjalanan. Mohon doa, amien....